Review Jurusan Arsitektur

Ekhm ekhm cek suara.. hallo guys! :v

“Halah gaje -_-“

Back again with me. Makhluk gaje dengan artikel yang aduhai :v

“Astaga kurang alay apa artikel ini -_-“

Kali ini artikel yang saya unggah gak jauh beda sama artikel saya yang sebelumnya yaitu bersangkutan dengan JURUSAN ARSITEKTUR. Bedanya kalo yang sebelumnya tentang gimana tips jadi maba arsitektur nah, sekarang review tentang jurusannya.

“Buat kalian yang lagi bimbang kalo mau masuk jurusan arsitektur nih :v”

Jurusan arsitektur adalah jurusan yang selalu berhubungan dengan ilmu desain dan konstruksi bangunan. Buat kalian adik-adik yang demen desain pasti cocok lah sama jurusan ini. Bukan berarti yang gak suka desain gak cocok yah.. semua ada jalan buat mereka yang mau belajar mencocokan diri.

Banyak rumor yang bilang kalau mau masuk arsitektur itu harus pinter gambar dan jago matematika. Sebenarnya gak juga sih. Kalau mau masuk jadi mahasiswa jurusan arsitektur itu gak ada kriteria wajib selain kamu berasal dari IPA dan tidak buta warna. Gitu doang! Kalo masalah pinter atau tidaknya kamu gambar sama matematika ‘kan bisa nyusul kalo udah masuk. Ya kan?! Kita kuliah untuk nambah ilmu, guys! Bukan masuk kuliah langsung jenius.

Tapi kalo udah pinter gambar dan matematika makin bagus sih. Ntar jadi primadona kampus deh.

Pada awal perkuliahan di jurusan arsitektur kalian baru akan dikenalkan pada bentuk-bentuk geometri dasar dan komposisi antar geometri tersebut. Kita juga akan dilatih agar lebih lancar dan luwes dalam memegang alat gambar. Tapi ingat, arsitektur gak melulu tentang gambar! Arsitektur itu tentang bagaimana lewat gambar kamu bisa mewujudkan desain yang baik.

Apa yang perlu kita persiapkan jika ingin masuk di Jurusan arsitektur? Jurusan arsitektur itu beda sama jurusan lain. Kamu harus siap mental karna nanti kamu akan disuguhkan dengan tugas yang kalo dibayangin banyaknya bikin pengen istighfar aja. Tugas- tugas kadang bakal jadi perhatian nomor satu dan mandi, makan, tidur bakal jadi perhatian nomor dua. Rumor tentang mahasiswa arsitektur  sering bergadang itu bukan hoax, lho! Jadi sebagai mahasiswa di jurusan arsitektur kita harus pandai membagi waktu dan pikiran. Adapun tips untuk para Maba bisa liat di artikel saya yang sebelumnya. Here.

Apasih bedanya jurusan arsitektur dengan jurusan lain? Jurusan arsitektur memang memiliki banyak keidentikan dengan beberapa  jurusan lain. Misalnya, Teknik sipil, tata kota, desain interior dan lain-lain. Yang membedakan sebenarnya, arsitektur itu sebagai jurusan makro, karena arsitektur turut menjalani materi-materi dasar dari jurusan yang saya sebutkan tadi.

Gimana sih sistem penilaian di Arsitektur itu gimana sih? Sistem penilaian di Jurusan Arsitektur itu sebenarnya agak beda dari yang lain. Sebagai mahasiswa arsitektur kamu harus pandai memahami jalan pikiran, karakter, dan gaya arsitektur yang dianut oleh dosen. Kalo perlu kamu itu bagusnya sering-sering konsultasi ke si dosen. Meskipun arsitektur masuk dalam konten Teknik, arsitektur itu bukan ilmu yang eksakta. Gak ada tuh patokan tentang salah dan benar yang nyata 100% kalo udah bersangkutan dengan seni mendesain. Makanya, jadi mahasisiwa arsitektur itu harus serba bawa perasaan lah.

Nah, kayaknya udah cukup buat review Jurusan Arsitektur versi saya. Semoga bermanfaat buat kalian para pembaca. Sip. Wassalam.

singkat amat dah -_-